22 Apr 2010

2# Rock N' Roll Sebagai Bhasa Perlawanan

Dalam dasawarsa 1990-an dunia rock n' roll yang hiruk pikuk dengan aliran alternatif, Hardcore, Death metal, dikejutkan dengan peristiwa bunuh diri yang dilakukan oleh sebagian pencinta musik rock. Kematian kurt Cobain [Nirvana] dengan serta merta membawa imbas kematian remaja yang melakukan aksi bunuh diri akibat dari pengaruh gaya hidup dan syair lagu musisi rock merupakan fenomena tersendiri dari
perkembangan musik rock dalam era 1990-an. hal ini seakan melengkapi tuduhan miring yang di tujukan terhadap musik rock yang selalu diidentikan dengan obat bius, kebrutalan dan segala tindak kekerasan lainnya.

aliran demi aliran muncul sesuai dengan spirit zaman dan realitas yang harus dihadapi. hal itu juga terlihat dari ungkapan bait-bait lirik lagunya.dari pengacak-acakan etika sosial yang sederhana dengan tampil berjingkrak-jingkrak di panggung seprti yang dilakukan Chuck Berry, hingga penyakit psikologis akut akibat industri seperti yang di derita Kurt Cobain dan diekspresikan lewat lagu 'Rape me' atau 'I Hate My Self'. Lirik lagu dalam musik rock adalah sesuatu yang inheren dengan musiknya itu sendiri. Sebuah kelompok musik Black Metal misalnya, harus memahami filosofi tentang dunia metafisik yang harus diurai sebagai obyek penciptaan tematikal tentang seluk belik khasanah 'klenik' tersebut. sehingga intensitas penghayatan tema tersebut memang bisa di resapi. begitupula dengan aliran-aliran lainnya.

Kehadiran musik rock itu sendiri sebenarnya sudah sejak awal ditakuti sengagai bahaya di kalangan orang amerika dan juga bagi kalangan budayawannya. hal ini juga tetap berlangsung sampai sekarang. Amerika punya lembaga swadaya masyarakat yang dikenal dengan 'Parents Music Resources Centre' [PMRC] yang secara seksama menyensor syair-syair lagu musik rock yang di anggap merusak kalangan generasi muda muda Amerika. ketakutan itu sendiri munjul sejak 1950-an, sejak kemunculan musik rock itu sendiri. Sperti yang ditulis oleh Clive de Griffin, dalam 'Rock Music' tahun 1987 terbitan Driyard Press Ltd. London, Inggris. seperti dikutip A. Tjahyo S. dan Nugroho K. dalam tulisannya tentang musik 'Rock di Indonesia'.

"Pada pertengahandasawarsa  1950-an itu berkembang musik rock n' roll yang diperkenalkan oleh Bill Haley and the Comets dan kemudian dipopulerkan Elvis Presley. bahkan di Amerika serikat musik ini mendapat sorotan keras dari pengawal budaya karena dianggap mengancamnilai-nilai budaya domonan". [Prisma, oktober 1991:49].

to be continued >>>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Facebook Badge